Daun katuk yang disebut dengan ( Sauropus androgynus
), umumnya merupakan sayuran, yang banyak di jumpai di Indonesia dan Daun katuk diproduksi sebagai
fitofarmaka yang berkhasiat untuk melancarkan air susu ibu (ASI). Daun katuk
juga di gunakan, untuk obat borok, bisul, demam, dan darah kotor.
Daun
katuk ini mengandung, kaya vitamin K, selain pro-vitamin A
(beta-karotena), B, dan C. Mineral yang dikandungnya adalah kalsium (hingga
2,8%), besi, kalium, fosfor, dan magnesium. Warna daunnya hijau gelap karena
kadar klorofil yang tinggi.
Daun
katuk juga mengandung senyawa fitokimia sebagai
obat. Dalam daun katuk terdapat 7 senyawa aktif yang dapat merangsang pembentukan hormone steroid,
yaitu progesterone, estradiol, testosterone, glukokortiroid, dan senyawa,
eikosanoid, seperti prostaglandin, prostasiklin, tromboksan, klipoksin,
leukotrin.
Manfaat
Daun Katuk
1.Mencegah osteoporosis
2.Melancarkan ASI
3.Meredakan flu
4. Kaya senyawa yang dapat meningkatkan mutu dan
jumlah sperma, serta mampu membangkitkan vitalitas seksual
5.Meningkatkan gairah seksual pada pria dan wanita
6.Mengobati sembelit
7.Mengobati bisul dan jerawat
8.Memperkecil risiko penyakit jantung koroner dan
struk
9.Membersihkan darah kotor dalam jaringan dan
pembuluh darah di bagian selurh tubuh
10.Mengobati penyakit kulit
11.bersifat diuretik yang meluruhkan pengeluaran air
seni
12.Menambah zat besi dan nutrisi bagi ibu yang
sedang menyusui
Itulah beberapa manfaat dau katuk, tetapi menonsumsi
daun katuk jangan sampai berlebihan. Karena akan berdampak buruk bagi
kesehatan. Seperti terjadinya, susah tidur, kurang nafsu makan, asma, bahkan
menyebabkan penyakit yang parah. Jadi mengonsumsi daun katuk sewajarnya saja. Semoga
bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar